asalamualaikum wr.wb,,,
okehh kali ini saya akan bercerita sedikit tentang kehidupan,,hahaha,,,,
seiring waktu berlalu,,,akhirnya guru produktif saya memberi tugas untuk
menyelesaikan makalah ini,,,dan akhir nya saya bisa
menyelesaikan,,,aminnnn,,,,
namun pada artikel saya kali ini,,,posisi dan tata letak halaman sengaja
saya acak,,hehe biar ada perubahan sedikit tentang pembuatan makalah
ini,,,,
okehhhh cekidot
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan
komputer,printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam
satukesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabelatau tanpa
kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling
bertukar dokumen dan data, mencetakpada printer yang sama dan
bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan
jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan
jaringan disebut node.
Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua,puluhan, ribuan
atau bahkan jutaan node.Tujuan dari jaringan komputer adalah untuk
menghubungkan jaringan-jaringan yang ada dalam jaringan tersebut
sehingga informasi dapat ditransfer dari satu lokasi kelokasi yang lain.
Karena suatu perusahaan memiliki keinginan/ kebutuhan yang berbeda-beda
maka terdapatberbagai cara jaringan terminal-terminal dapat
dihubungkan.Struktur Geometric ini disebut dengan LAN
Topologies.Terdapat enam Network Topologi yaitu :
- Hybrid
- Mesh
- Ring
- Bustree
Setiap topologi memiliki karakteristik yang berdeda-beda
danmasing-masing juga memiliki keuntungan dan kerugian. Topologi tidak
tergantung kepada medianya dan setiap topologi biasanyamenggunakan media
sbb :
- Coaxial cable
- Optical cable,
- Twisted pair
- Wireless.
BAB II
PEMBAHASAN
- A. MEMBANGUN JARINGAN LAN
- 1. Pemasangan Kabel
Dalam penyambungan kabel pada konektor Rj-45 ada dua jenis
model. Yang pertama dinamakan dengan jenis sambungan Crossover Cable
yang kegunaanya untuk menghubungkan dua computer membentuk LAN tanpa
melalui hub. Dan untuk menghubungkan antara hub ke sebuah hub lainnya.
Yang kedua dinamakan dengan jenis sambungan Straight-Through Cable yang dipakai untuk menghubungkan computer kesebuah hub.
Urutan penyambungan kabel UTPke konektor RJ-45 untuk metode straight cable.
Putih Orange |
1 |
Putih Orange |
Orange |
2 |
Orange |
Putih Hijau |
3 |
Putih Hijau |
Biru |
4 |
Biru |
Putih Biru |
5 |
Putih Biru |
Hijau |
6 |
Hijau |
Putih Coklat |
7 |
Putih Coklat |
Coklat |
8 |
Coklat |
Urutan Straigh dipakai untuk menghubungkan computer ke switch ata hub lainnya.
Untuk penyambungan kabel UTP ke konektor RJ-45 untuk metode Cross Cable , dengan urutan kabelnya.
Putih Orange |
1 |
Putih Hijau |
Orange |
2 |
Hijau |
Putih Hijau |
3 |
|
Biru |
4 |
Biru |
Putih Biru |
5 |
Putih Biru |
Hijau |
6 |
Hijau |
Putih Coklat |
7 |
Putih Coklat |
Coklat |
8 |
Coklat |
Cable Crossed digunakan untuk sambungan PC to PC dan Hub to Hub
IP Addres adalah alamat yang diberikan pada jaringan computer
dan peralatan jaringan yang menggunakan protocol TCP/IP. IP address
terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagi empat
kelompok angka decimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti
192.168.0.1.
IP address terdiri atas dua bagian yaitu network ID dan host
ID, dimana networdk ID menentukan alamat jaringan computer, router,
switch. Oleh sebab itu IP address. Memberikan alamat lengkap suatu host
beserta alamat jaringan dimana host itu berada.
Kelas-kelas IP Address
Untuk mempermudah pemakalan, tergantung pada kebutuhan
pemakal, IP address dibagi dalam tiga kelas seperti diperlihatkan pada
gambar berikut :
IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah
host yang sangat besar. Range IP 1.xxx.xxx.xxx. – 126.xxx.xxx.xxx.,
terdapat 16.777.214 (16 Juta) IP address pada tiap kelas A.
IP address kelas A diberikan untuk jaringan
dengan jumlah host yang sangat besar. Pada IP address kelas A, network
ID ialah 8 bit pertama, sedangkan host ID ialah 24 bit berikutnya.
Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A, misalnya 113.46.5.6
ialah :
Network ID = 113
Host ID = 46.5.6
Sehingga IP address diatas berarti host nomor 46.5.6
padanetwork nomor 113.IP address kelas B biasanya dialokasikan
untukjaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelasB,
network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah16 bit
berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IPaddress kelas B, misalnya
132.92.121.1Network ID = 132.92Host ID = 121.1Sehingga IP address di
atas berarti host nomor 121.1pada network nomor 132.92. dengan panjang
host ID 16 bit,network dengan IP address kelas B dapat menampung
sekitar65000 host. Range IP 128.0.xxx.xxx – 191.155.xxx.xxx IP address
kelas C awalnya digunakan untuk jaringanberukuran kecil (LAN). Host ID
ialah 8 bit terakhir.
Dengankonfigurasi ini, _ias dibentuk sekitar 2 juta network
denganmasing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP192.0.0.xxx
– 223.255.255.x.
Pengalokasian IP address padadasarnya ialah proses memilih
network Id dan host ID yangtepat untuk suatu jaringan. Tepat atau
tidaknya konfigurasiini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai,
yaitumengalokasikan IP address seefisien mungkin
B. SEJARAH JARINGAN LAN
Sejarah jaringan komputer bermula dari lahirnya konsep jaringan komputer pada tahun
1940-an di
Amerika yang digagas oleh sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di
laboratorium Bell dan group riset
Universitas Harvard yang dipimpin profesor
Howard Aiken.
[3] Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama.
[3] Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (
Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian.
Kemudian ditahun
1950-an ketika jenis komputer mulai berkembang sampai terciptanya
super komputer, maka sebuah komputer harus melayani beberapa tempat yang tersedia (
terminal), untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama
TSS (
Time Sharing System).
Pada tahun
1972,
Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program surat elektonik (
email) yang dibuatnya setahun yang lalu untuk
ARPANET.
[5] Program tersebut begitu mudah untuk digunakan, sehingga langsung menjadi populer.
[5] Pada tahun yang sama yaitu tahun
1972, ikon at (@) juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at” atau “pada”.
[5] Tahun
1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar
Amerika Serikat.
[5] Komputer
University College di
London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet.
[5] Pada tahun yang sama yaitu tahun 1973, dua orang ahli komputer yakni
Vinton Cerf dan
Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran
International Network (
Internet).
[5] Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di
Universitas Sussex.
[5] Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal
26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan surat elektronik dari
Royal Signals and Radar Establishment di
Malvern.
[5] Setahun kemudian, sudah lebih dari
100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau
network.
[5]
C. PERKEMBNGAN JARIUNGAN LAN
Keunggulan ini berupa kemampuan menggabungkan
berbagaimedia komunikasi dengan karakteristik yang berbeda-beda,
fleksibel denganperkembangan jaringan, dapat merubah routing secara
otomatis jika suaturute mengalami kegagalan, dsb. Misalnya, untuk dapat
merubah routing secara dinamis, dipilih mekanisme routing yang
ditentukan oleh kondisi jaringan dan elemen-elemen jaringan (router).
Selain itu, proses routing jugaharus dilakukan untuk setiap datagram,
tidak hanya pada permulaanhubungan. Marilah kita perhatikan struktur
header dari protokol IP besertafungsinya masing-masing. Setiap protokol
memiliki bit-bit ekstra diluar informasi/data yangdibawanya. Selain
informasi, bit-bit ini juga berfungsi sebagai alat kontrol.Dari sisi
efisiensi, semakin besar jumlah bit ekstra ini, maka semakin
kecilefisiensi komunikasi yang berjalan.
Perkembangan selanjutnya setelah harga computer
mikro sudah terjangkau dan konsep proses distribusi sudah matang, maka
penggunaan jaringan sudah mulai beragam dari mulai menangani proses
bersama atau komunikasi antar computer (Peer to Peer System ) tanpa
melalui computer pusat.
Kemudian berkembang teknologi jaringan local yang dikenal dengan sebutan LAN.
Demikian juga ketika internet berkembang, maka sebagian besar
LAN yang berdiri sendiri mulai terhubung dan terbentuk jaringan raksasa
WAN.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Dari isi yang telah diuraikan, dapat diambil beberapa kesimpulan mengenai jaringan komputer, yakni sebagai berikut :
- 1. Jaringan komputer merupakan dua
atau lebih komputer yang saling terkoneksi dalam sebuah jaringan yang
mana mereka mempunyai kemampuan untuk saling berkomunikasi dan bertukar
informasi melalui media komunikasi. Jaringan komputer dibentuk oleh
perangkat-perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software).
Disamping itu juga diperlukan aturan main yakni protocol, arsitektur
jaringan serta pengaturan jaringan yaitu topologi. Jaringan komputrer
berkembang secara bertahap hingga menjadi seperti sekaran ini.
- 2. Jaringan komputer dapat
diklasifikasikan berdasarkan cakupan luasannya yaitu LAN, MAN, dan WAN,
berdasarkan kecepatan transmisi datanya yakni Low Speed Network, Medium
speed network, High speed network, serta Super High Speed network.
- 3. Jaringan komputer khususnya LAN
telah banyak diaplikasikan dalam berbagai bidang dan lembaga antara lain
di perusahaan, perguruan tinggi, rumah sakit, dan perpustakaan.
- 4. Jaringan komputer LAN memiliki
kelebihan dan kelemahan antara lain kelebihannya dalam perancangannya
LAN maupun pengelolaannya tidak tidak memerlukan pihak lain seperti
penyedia jasa telekomunikasi karena LAN dapat bersifat mandiri (jika
tidak terhubung ke internet), keamanan LAN lebih mudah terjamin
dibandingkan dengan jaringan yang punya cakupan luas seperti
Metropolitan Area Network (MAN) maupun Wide Area Network (WAN), dan
kecepatan transfer data pada jaringan LAN relatif lebih cepat
dibandingkan dengan jaringan lain seperti MAN dan WAN. Kelemahannya
adalah LAN hanya melingkupi wilayah yang cukup sempit, sehingga apabila
dibutuhkan untuk cakupan area yang lebih luas, beberapa LAN harus
digabung menjadi MAN ataupun WAN.
B. SARAN
Saran yang dapat diutarakan disini adalah :
- 1. Perlu adanya pelatihan mahasiswa/i,
agar mampu untuk mengetahui secara umum tentang jaringan yang
digunakan,agar tidak terjadi kepanikan jika terjadi gangguan pada
jaringan.
- 2. Perlu adanya teknisi khusus yang menangani jaringan sehingga jika terjadi kerusakan dapat langsung ditangani oleh ahlinya.
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas
segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga dapat menyelesaikan
makalah ini dengan judul “
MAKALAH MEMBANGUN JARINGAN LAN “ .
Kami menyadari bahwa di dalam pembuatan makalah ini tidak lepas dari
berbagai kesalahan, untuk itu dalam kesempatan ini kami mengucapkan rasa
hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Teman-teman. Kami
menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih sangat jauh
dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya.
Namun, demikian kami telah berupaya dengan segala kemampuan dan
pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh
karenanya kami dengan rendah hati dan dengan terbuka menerima masukan,
saran dan usul guna penyempurnaan makalah ini.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca.